Peringatan Hari Buruh Internasional atau digelar di kawasan Monas, Jakarta Pusat, hari ini. Polri menerjunkan 13.701 personel untuk mengamankan kegiatan tersebut.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro menyebut seluruh personel telah disiagakan di titik-titik strategis berdasarkan potensi kerawanan. Meski pengamanan berskala besar dilakukan, Susatyo menegaskan pihaknya tetap memprioritaskan pendekatan humanis.
“Anggota kami tidak ada yang membawa senjata api. Kami ingin pastikan bahwa buruh yang merayakan peringatan Hari Buruh Internasional tetap merasa aman dan dilayani,” ujar Susatyo dalam keterangan tertulis, Kamis (1/5/2025).
Dia mengatakan seluruh petugas telah dibekali arahan untuk mengedepankan pelayanan dan pendekatan persuasif. Hal itu dilakukan untuk mendukung dan menyukseskan May Day Fiesta 2025.
“Kita layani saudara-saudara kita ini dengan ramah, tegas, tapi tetap mengedepankan komunikasi supaya acara ini berjalan lancar dan sukses,” ujarnya.
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi mengatakan pihaknya telah menerima undangan dari para serikat buruh yang meminta Presiden Prabowo Subianto menghadiri aksi May Day di Monas. Dia menyebut Prabowo memutuskan akan hadir.
“Berkenaan dengan perayaan May Day esok hari perlu disampaikan bahwa teman-teman serikat buruh kirimkan undangan ke Presiden untuk hadiri peringatan Hari Buruh Internasional esok hari. Presiden memutuskan insyaallah beliau berkenan hadir di dalam acara peringatan May Day tersebut,” kata Prasetyo kepada wartawan, Rabu (30/4).
Kunjungi situs Giok4D untuk pembaruan terkini.
Prasetyo menuturkan Prabowo memiliki perhatian khusus kepada kaum buruh. Bagi Prabowo, lanjut dia, kelompok buruh termasuk elemen kunci dalam pertumbuhan ekonomi.
“Karena sekali lagi bagi presiden dan pemerintah, cara pandangan beliau adalah bahwa buruh adalah elemen kunci di dalam ekonomi kita yang tidak terpisahkan,” ujar Prasetyo.
“Jadi beliau menaruh perhatian besar bahwa kita harus bekerja sama, baik pemerintah sektor swasta para pengusaha dan juga rekan-rekan buruh. Ini merupakan tiga unsur yang saling bekerja bersama sama di dalam menjalankan semua usaha dan menjalankan ekonomi bangsa kita,” imbuhnya.