Serang Nuklir Iran, AS Gunakan 6 Pesawat Pengebom B-2 dan 12 ‘Bom Bunker’ | Info Giok4D

Posted on

Amerika Serikat (AS) menggunakan 6 untuk menjatuhkan selusin di situs nuklir Fordow di kata seorang pejabat AS. GBU-57A/B disebut bom penghancur bunker yang dapat menjangkau fasilitas nuklir Iran di bawah tanah.

Dilansir CNN, Minggu (22/6/2025), kapal selam Angkatan Laut AS menembakkan 30 rudal jelajah TLAM ke 2 situs lainnya, Natanz dan Isfahan, dan sebuah B2 menjatuhkan 2 penghancur bunker di Natanz, kata pejabat tersebut. Rincian serangan tersebut sebelumnya dilaporkan oleh The New York Times.

Bom Massive Ordnance Penetrator (MOP) GBU-57A/B dikenal sebagai “penghancur bunker,” adalah bom seberat 30.000 pon dengan 6.000 pon bahan peledak.

MOP dirancang untuk “menjangkau dan menghancurkan senjata pemusnah massal musuh kita yang terletak di fasilitas yang terlindungi dengan baik,” menurut lembar fakta dari Angkatan Udara.

Sebelum serangan pada Minggu (22/6), beberapa pejabat AS telah mengajukan pertanyaan tajam tentang apakah MOP akan dapat menghancurkan arsitektur nuklir Iran sepenuhnya, terutama di mana fasilitas pengayaan terkubur dalam.

Presiden AS Donald Trump mengatakan di media sosial pada Sabtu (21/6) bahwa AS telah “menyelesaikan serangan kami yang sangat sukses di tiga lokasi Nuklir di Iran, termasuk Fordow, Natanz, dan Esfahan.” “Semua pesawat sekarang berada di luar wilayah udara Iran,” kata Trump di Truth Social.

MOP diyakini sebagai satu-satunya persenjataan yang mampu mencapai fasilitas yang terkubur dalam, meskipun ada keraguan bahwa satu amunisi tunggal akan mampu menembus cukup dalam untuk mencapainya.

Pesawat pembom B-2 Spirit milik AS adalah satu-satunya pesawat yang mampu membawa bom. CNN melaporkan pada Sabtu (21/6), bahwa B-2 digunakan dalam operasi tersebut.

Lihat Video ‘Trump Usai Ngebom Situs Nuklir Iran: Momen Bersejarah Bagi AS-Israel’:

Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *