Pemprov DKI Jakarta melakukan gerakan mematikan lampu serentak atau di sejumlah titik malam ini. Ini suasana earth hour di Bundaran HI, Jakarta Pusat.
Pantauan infocom di Bundaran HI, Jakarta Pusat, Sabtu (26/4/2025) pukul 20.50 WIB, lampu-lampu jalan hingga lampu Monumen Selamat Datang dimatikan. Sejumlah papan iklan yang biasanya dinyalakan terus menerus turut dinonaktifkan sejenak.
Lampu dari halte-halte bus di pinggir jalan juga tampak ikut dimatikan. Para calon penumpang pun menunggu bus sambil gelap-gelapan.
Suasana di sekitar Bundaran HI lebih gelap dari biasanya. Di sejumlah sudut hanya ada temaram cahaya dari sorotan lampu kendaraan.
Meski begitu, sejumlah gedung masih tampak bercahaya. Begitu pun dengan Halte Bundaran HI.
Pemadaman lampu di sekitar Bundaran HI jadi pemandangan yang langka. Tak sedikit warga yang keheranan dengan padamnya lampu di sekitar Bundaran HI.
Sebelumnya Gubernur DKI Jakarta mengajak warga Jakarta mematikan lampu selama satu jam pada malam nanti. Pramono mengatakan gerakan mematikan lampu serentak ini sebagai bentuk merawat bumi.
“Kami harapkan hari ini, tanggal 26 April jam 20.30 WIB sampai 21.30 WIB lampu mohon dimatikan, dipadamkan, sebagai bagian kita bersama untuk merawat bumi ini,” kata Pramono di kawasan Monas, Jakarta Pusat.
Pramono mengatakan gerakan tersebut dalam rangka memperingati Hari Bumi, yang jatuh pada 22 April 2025. Menurutnya, gerakan mematikan lampu selama satu jam untuk memperingati Hari Bumi merupakan gerakan yang telah mendunia.
Dia mengatakan telah memberi instruksi kepada jajarannya di Balai Kota Jakarta untuk ikut mematikan lampu mulai pukul 20.30 WIB. Pramono juga meminta jajarannya menyosialisasikan imbauan tersebut kepada warga Jakarta.
