Penyerangan di Sekolah Tokyo, 5 Staf Luka-luka

Posted on

Lima anggota staf di sebuah sekolah dasar (SD) di Tokyo, ibu kota mengalami luka-luka ringan setelah dua pria masuk ke tempat tersebut dan melakukan pada hari Kamis (8/5). Saat ini tak ada laporan tentang anak-anak yang terluka, lapor media Jepang.

Kedua pria — yang telah ditangkap — memecahkan jendela dan memasuki ruang kelas dua, lapor Fuji TV, mengutip sumber kepolisian, dilansir kantor berita AFP, Kamis (8/5/2025).

Polisi tidak segera mengonfirmasi insiden tersebut ketika dihubungi oleh AFP. Laporan sebelumnya mengatakan empat anggota staf terluka. Belum jelas bagaimana rincian penyerangan tersebut.

Insiden di Sekolah Dasar Tachikawa Daisan di sebelah barat ibu kota Jepang tersebut terjadi pada Kamis pagi, menurut media publik NHK.

Situs web sekolah tersebut menyatakan bahwa sekolah itu memiliki lebih dari 500 murid dan lebih dari 30 anggota staf. Siswa kelas dua di Jepang berusia tujuh hingga delapan tahun.

Rekaman televisi dari sekolah tersebut memperlihatkan tim pekerja darurat dan polisi berjalan masuk dan keluar sekolah.

Kejahatan dengan kekerasan relatif jarang terjadi di Jepang. Negeri Sakura itu memiliki tingkat pembunuhan rendah dan beberapa undang-undang senjata terketat di dunia.

Namun, ada serangan kekerasan sesekali, termasuk yang dilakukan oleh seorang pria pada jam sibuk hari Rabu (7/5), yang melakukan aksi di kereta bawah tanah Tokyo. Dua orang terluka dalam penyerangan itu. Atas perbuatannya, pelaku telah didakwa dengan percobaan pembunuhan pada Kamis (8/5).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *