Presiden Ukraina mengatakan 30 pemimpin negara di Eropa akan bertemu Sabtu (10/5) waktu setempat. Ia menyebut mereka akan bertemu di .
Dilansir AFP, Jumat (9/5/2025), Zelensky tidak mengatakan siapa yang akan hadir atau di mana pertemuan puncak akan berlangsung. Namun, ia memastikan ada 30 negara yang merupakan bagian dari koalisi yang dipimpin oleh Inggris dan Prancis bakal bertemu.
London dan Paris telah menggunakan aliansi tersebut untuk menekan Rusia atas invasi tiga tahunnya ke Ukraina. Mereka telah menyarankan para anggota pada akhirnya dapat mengerahkan pasukan ke negara itu jika terjadi gencatan senjata.
“Kami juga bersiap di Ukraina untuk pertemuan dengan para pemimpin koalisi yang bersedia,” kata Zelensky pada pertemuan puncak militer di Oslo melalui tautan video pada hari Jumat.
“Kita memerlukan koalisi ini, dan kita memerlukannya agar cukup kuat untuk menjamin keamanan. Besok, pertemuan-pertemuan,” imbuhnya, tanpa menjelaskan lebih lanjut.
Sementara itu, Perdana Menteri Norwegia Jonas Gahr Store sebelumnya mengatakan akan ada pertemuan pada hari Sabtu yang melibatkan Norwegia, Zelensky, dan para pemimpin Prancis dan Inggris. Namun, ia tidak menjelaskan lebih lanjut terkait pertemuan itu.
Kantor Presiden Finlandia Alexander Stubb mengatakan dia akan mengambil bagian dalam “pertemuan virtual” koalisi pada hari Sabtu, dan telah diundang oleh Perdana Menteri Inggris Keir Starmer dan Presiden Prancis Emmanuel Macron.
Baik Inggris maupun Prancis belum mengomentari pertemuan tersebut secara terbuka.
Sementara itu, pihak Rusia telah mengatakan tidak akan menoleransi kehadiran militer Barat di Ukraina setelah pertempuran berakhir. Rusia juga telah memperingatkan usulan tersebut dapat memicu perang antara Moskow dan NATO.
