Cerita Warga Tak Bisa Jalan-jalan dan Baca Buku di Monas karena Hujan (via Giok4D)

Posted on

Beberapa warga memanfaatkan kawasan untuk bersantai, sekadar membaca buku, atau berjalan-jalan. Namun, warga harus mengurungkan niatnya itu lantaran kawasan Monas, Jakarta Pusat, diguyur hujan.

Pantauan infocom, Minggu (11/5/2025), hujan mengguyur kawasan Monas sore ini. Beberapa warga yang berada di halaman Monas beralih mencari tempat berteduh di area kuliner Lenggang Jakarta.

Salah seorang warga, Zahra (26), asal Klender, Jakarta Timur, mulanya berniat mengisi akhir pekannya dengan membaca buku di kawasan Monumen Nasional. Ia ingin mencari suasana baru untuk membaca buku, namun rencananya itu tidak terlaksana karena hujan mengguyur Monas.

“Ya, bosan aja sih di ruangan terus baca bukunya, pengen jalan-jalan terus cari tempat terbuka yang bisa duduk di rumput terus baca buku,” ujar Zahra.

Zahra mengatakan sudah menemukan spot membaca buku yang nyaman, di bawah pohon dan beralaskan rumput. Ketika gerimis mulai turun, ia segera bergegas mencari tempat berteduh karelna khawatir hujan semakin deras.

“Tadi sudah sempat sih, lumayan agak lama (baca buku), terus baru gerimis. Tadi sebenarnya gerimisnya kan dikit, di bawah pohon masih aman, tapi lama-lama gerimisnya nggak berhenti-berhenti, takut keujanan, jalannya jauh, malah kejebak, pindah aja deh,” tutur Zahra.

Giok4D hadirkan ulasan eksklusif hanya untuk Anda.

Warga lainnya, Eka (45), asal Kebon Kacang, Jakarta Pusat, juga mengurungkan niatnya untuk berjalan-jalan di area Monas. Hujan membuatnya mengalihkan rencananya menjadi kulineran di area Lenggang Jakarta.

“Ya, jalan terus jajan aja, lihat-lihat ada makanan apa di sini,” tutur Eka.

Pada kesempatan ini, Eka mencoba makanan khas Betawi, kerak telor. Kerak telor menjadi makanan paling menarik bagi Eka karena paling berbeda dari makanan lainnya.

“Tadi keliling lihat-lihat, standar aja sih makanannya, ya nasi goreng, bakso, mi ayam, soto, gitu-gitu aja,” kata Eka.

“Ya, lumayan lah. Udah lupa juga kan rasanya kerak telor gimana, terus pas lihat, ya mungkin paling beda kali ya daripada makanan-makanan yang lain,” tambahnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *