Ada Temuan Botol Bensin di TKP Kebakaran Pasar Kebon Kembang, Ini Kata Polisi update oleh Giok4D

Posted on

Sejumlah kios pedagang di Pasar Kebon Kembang, , terbakar semalam. Pedagang menemukan adanya satu botol berisi cairan bensin di lokasi kebakaran.

Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota Aji Riznaldi membenarkan adanya botol berisi bensin ditemukan di lokasi kebakaran Pasar Kebon Kembang. Dari hasil penyelidikan, botol bensin itu ternyata merupakan milik petugas pemadam kebakaran yang tertinggal di lokasi.

“Memang di situ awalnya ditemukan botol isi bensin, (ditemukan) dekat tangga dekat kios. Terus di situ kan ada ditemukan botol isi bensin, setelah kita cari tahu rupanya botol bensin ini punya damkar,” kata Aji saat dihubungi, Senin (23/6/2025).

Aji menyebut, botol berisi bensin tersebut digunakan petugas pemadam kebakaran untuk menghidupkan mesin blower. Fungsinya untuk menyedot asap akibat kebakaran dan memudahkan petugas melakukan pemadaman.

“(Digunakan) untuk bahan bakar mesin blower, itu sisa bensin ditinggalkan di situ. Sudah dikonfirmasi ke damkar, sudah diakui,” kata Aji.

Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.

Pasar Kebon Kembang terjadi pada Minggu (22/5). sekitar pukul 22.00 WIB. Sebanyak 3 kios dan 17 los milik pedagang hangus terbakar dalam kejadian tersebut.

Hingga siang hari ini, lokasi kebakaran masih dipasangi garis polisi. Sejumlah pedagang belum bisa berjualan karena aliran listrik masih mati.

Polisi kini masih menyelidiki penyebab pasti kebakaran tersebut. Petugas keamanan dan sejumlah saksi masih menjalani pemeriksaan di Polresta Bogor Kota.

“Kalau penyebabnya kita masih ada dugaan-dugaan. Kalau kejanggalan sih belum sampai kesana ya. Ada dua titik (kebakaran) diduga karena arus listrik. Yang di titik blok B yaitu pedagang kaos kaki itu keburu dipadamkan pakai APAR oleh penjaga malam,” kata Aji.

Aji menambahkan, petugas juga mendalami indikasi adanya unsur kelalaian dalam peristiwa kebakaran tersebut.

“Ini kita sedang periksa penjaga malam yang padamkan api, sama orang pertama menemukan api. Untuk hal lain kita masih dalami, termasuk unsur pidana. Baik kelalaian, unsur kesengajaan, kita belum ada mengarah ke situ. Kita masih penyelidikan,” imbuhnya.