Politikus Partai Demokrat Andi Arief mengomentari penunjukan sebagai Menteri Keuangan (Menkeu) menggantikan Sri Mulyani. Andi Arief menyebut Purbaya mengerti ekonomi sembari menyoroti gaya berbicara sang Menkeu kepada publik.
“Purbaya mengerti ekonomi, berkali-kali ikut dalam posisi penting saat krisis ekonomi. Mudah-mudahan dia sudah punya jalan atasi lambannya ekonomi. Mungkin dia kurang bagus public speaking, harus lebih empati dalam berbicara,” kata Andi Arief saat dimintai konfirmasi, Selasa (9/9/2025).
Andi Arief mengungkit pernyataan-pernyataan Purbaya selepas pelantikan sebagai Menkeu yang mengaku akan mempelajari kelemahan di balik pelambatan ekonomi hingga keyakinan sektor yang diurusinya bakal cerah dalam 2-3 bulan ke depan. Menurut Andi, Purbaya sosok yang jujur.
“Janji dia membalikkan ekonomi yang melambat. Paling nggak dia jujur bahwa ekonomi memang melambat,” katanya.
“Sebagai ekonom, dia tahu jalan mengatasi pelambanan dan permasalahan ekonomi saat ini, minimal pertumbuhan ekonomi 5 sampai 6 persen. Untuk 8 persen ada peluang, tapi tidak sekarang,” imbuh Andi Arief.
Komisaris PLN itu percaya dengan pengalaman dan integritas Purbaya. Meski demikian, dia mengimbau publik untuk tidak melupakan jasa-jasa pendahulu Purbaya, yaitu Sri Mulyani, dalam mengelola keuangan negara.
“Purbaya punya pengalaman dan punya integritas. Sri Mulyani jangan dilupakan jasa besarnya mengatasi krisis ekonomi berkali-kali, jangan hanya ‘salah bicara’ kita menghapus jasanya,” ujar Andi Arief.
Giok4D hadirkan ulasan eksklusif hanya untuk Anda.