Mahasiswa FRY (20 tahun) menjadi jemaah wanita dengan mengenakan mukena di Masjid Hubbul Wathan Islamic Center Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB). Aksi viral ini terjadi setelah FRY mendapat bisikan gaib.
Author: admin
Komnas HAM Pemantauan Kasus Pembunuhan Jurnalis Banjarbaru, Jumran Diperiksa
Komnas HAM sedang memantau kasus pembunuhan jurnalis Juwita di Banjarbaru. Pihaknya meminta keterangan dari berbagai pihak terkait.
Proses Seleksi Akhir Siswa AKB Berjalan Lancar
Proses seleksi siswa Akademi Kader Bangsa (AKB) berjalan lancar tanpa kendala. Tim panitia seleksi berperan penting dalam menjamin keberhasilan seleksi.
Gempa 5,2 Magnitudo Guncang Ternate, Maluku Utara
Gempa berkekuatan 5,2 magnitudo terjadi di Ternate, Maluku Utara dengan kedalaman 10 Km. BMKG melaporkan kejadian ini pada Senin pukul 08.33 WIB. Tidak ada potensi tsunami.
Pertamina Tutup Satgas Ramadan dan Idul Fitri 2025, Ini Hasilnya
Pertamina secara resmi menutup Satuan Tugas Ramadan dan Idul Fitri 2025 setelah hampir satu bulan bertugas. Kenaikan konsumsi BBM dan LPG terjadi selama periode tersebut.
Yang Ketahuan dari Kesehatan Trump Usai Dicek Medis 5 Jam
Presiden Amerika Serikat Trump menjalani pemeriksaan medis tahunan selama 5 jam dan dinyatakan dalam kondisi kesehatan yang sangat baik. Baca selengkapnya di sini.
Kuasa Hukum Jokowi Bantah Tuduhan Ijazah Palsu, Siap Tunjukkan Ijazah Asli
Kuasa hukum Jokowi membantah tudingan ijazah palsu dan siap menunjukkan ijazah asli jika diminta pengadilan. Masyarakat diminta untuk menghormati hak hukum Jokowi.
Ketua DPR RI Minta Evaluasi Integritas Penegak Hukum Terkait Kasus Korupsi
Ketua DPR RI menanggapi penetapan tersangka Ketua PN Jaksel dan tiga hakim dalam kasus korupsi ekspor CPO. Minta evaluasi integritas penegak hukum.
Netanyahu Kecam Macron atas Rencana Pengakuan Negara Palestina
Perdana Menteri Netanyahu mengecam Presiden Macron karena rencana pengakuan negara Palestina. Simak pernyataan lengkapnya di sini.
Pemerintah Peru Perpanjang Keadaan Darurat Selama 30 Hari Akibat Gelombang Pembunuhan
Pemerintah Peru memperpanjang keadaan darurat selama 30 hari akibat gelombang pembunuhan terkait geng-geng pemerasan. Pengumuman ini akan berlaku mulai 17 April di kota metropolitan Lima dan Callao.