Militer Israel mengklaim telah mencegat sebagian besar serangan rudal terbaru yang ditembakkan dari Iran. Sirene serangan udara berbunyi di Tel Aviv dan wilayah utara Israel sebelum diserbu rudal Iran.
“Beberapa rudal diluncurkan dari Iran ke negara Israel. Sebagian besar berhasil dicegat,” kata militer Israel dalam pernyataannya dilansir AFP, Selasa (17/6/2025).
Pada Selasa sore waktu Israel, penduduk di pusat pesisir Tel Aviv dan wilayah utara didesak untuk mencari perlindungan. Badan darurat medis Israel Magen David Adom menyebut bahwa empat orang terluka saat mencari perlindungan.
Sistem pertahanan udara Israel sebagian besar disebut berhasil mencegat rudal dan pesawat nirawak Iran, meskipun beberapa berhasil menembusnya.
Wartawan AFP mengatakan ledakan keras terdengar di Tel Aviv dan Yerusalem setelah sirene serangan udara berbunyi di beberapa wilayah negara itu.
Dalam sebuah pernyataan di Telegram, polisi Israel melaporkan bahwa rudal dan pecahan peluru jatuh di wilayah Tel Aviv, menyebabkan kerusakan material tetapi tidak ada korban luka.
Rudal menghantam Tel Aviv, Bnei Brak, Petah Tikva, dan Haifa pada Minggu-Senin malam. Setidaknya 24 orang tewas di Israel dan ratusan lainnya luka-luka.
Pada Minggu (15/6), Iran mengatakan bahwa serangan Israel telah menewaskan sedikitnya 224 orang, termasuk komandan militer, ilmuwan nuklir, dan warga sipil. Iran belum mengeluarkan informasi terbaru mengenai jumlah korban sejak saat itu.
Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.
