Jemaah Haji RI Diminta Tak Titipkan Kartu Nusuk-Sandal ke Orang Lain

Posted on

terus berdatangan ke Kota Makkah, Arab Saudi. Jemaah yang sudah berada di Makkah diminta tidak menitipkan barang, seperti kartu Nusuk dan sandal, kepada jemaah lain meski keluarga sendiri.

“Jemaah haji yang sudah tiba di Makkah dan sudah mendapatkan kartu Nusuk kami imbau untuk selalu membawa masing-masing,” kata Kepala Daerah Kerja Makkah Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Ali Machzumi di Makkah, Sabtu (17/5/2025).

Dia mengatakan kartu Nusuk merupakan identitas resmi bagi jemaah haji selama berada di Arab Saudi. Tanpa kartu Nusuk, jemaah haji tak boleh masuk ke Masjidil Haram.

“Kami mohon untuk selalu dibawa. Jangan dititipkan kepada jemaah lain, istri kepada suami atau suami kepada istrinya,” ujar Ali.

Dia khawatir jemaah terpisah dari kerabat atau jemaah lain yang dititipi kartu Nusuk. Dia meminta jemaah menjaga sendiri barang bawaannya.

“Kalau memang perlu disimpan, disimpanlah di tas sebagaimana tas yang selempang yang dipakai jemaah,” ucapnya.

Selain kartu Nusuk, jemaah juga diimbau tidak menitipkan sandal kepada jemaah lain. Apalagi sandal sangat dibutuhkan saat beraktivitas di luar ruangan.

Jika jemaah yang dititipi sandal terpisah, ada potensi jemaah berjalan tanpa sandal di tengah cuaca superpanas. Hal tersebut dapat menyebabkan kaki terluka hingga melepuh.

Jemaah diimbau membawa tas kecil untuk menyimpan sandal saat masuk ke dalam Masjidil Haram. Jemaah diminta tidak meninggalkan sandal di depan pintu masjid karena pintu masuk dan keluar bakal berbeda sehingga merepotkan jemaah mencari sandal.

Tonton juga “Kedatangan Jemaah Haji RI Gelombang 2 di Makkah” di sini:

Gambar ilustrasi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *