Kapolri Jenderal mengajak seluruh tokoh lintas agama di Sumatera Utara (Sumut) untuk mendukung program pemerintah Presiden . Dengan kebersamaan, visi Indonesia Emas 2045 bisa terwujud.
Hal itu disampaikan Jenderal Sigit saat hadir dalam acara Silaturahmi Kamtibmas yang juga dihadiri tokoh lintas agama di Suatera Utara (Sumut) Jumat (11/7/2025) malam. Dia mulanya menyampaikan terima kasih atas kebersamaan tokoh lintas agama yang kuat di Sumut sehingga menyatukan keberagaman.
“Kami mengucapkan terima kasih bahwa ternyata kegiatan tokoh lintas agama yang ada di Sumatera Utara begitu luar biasa jalinan silaturahminya. Ini tentunya juga menjadi suatu kekuatan untuk menyatukan keberagaman,” kata Jenderal sigit.
“Memang ciri khas yang dimiliki oleh bangsa Indonesia memang terkenal dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika. Berbeda-beda tetapi kita menjadi satu, jadi satu kesatuan bangsa Indonesia di dalam negara kesatuan Republik Indonesia,” lanjutnya.
Jenderal Sigit mengingatkan agar tokoh lintas agama untuk terus bersatu dan tidak mudah terpecah belah. Terlebih situasi geopolitik dan kondisi perang di Timur Tengah yang tak menentu.
“Tentunya ini juga yang menjadi kekuatan kita bersama, terus menjaga negara kita yang saat ini tentunya juga sedang dalam posisi yang kita semua berhadapan dengan kondisi dinamika global, dinamika yang terjadi di negara-negara besar dan di Timur Tengah. Dan apabila kita tidak bersatu, dan juga menjalin silaturahmi yang kuat, tentunya indikasi masalah tersebut juga bisa berdampak, baik dari sisi memecah belah persatuan. Di sisi lain juga akan berdampak terhadap ekonomi kita, bangsa kita. Dan kalau semua itu kemudian terganggu, tentunya akan berdampak juga terhadap stabilitas Kamtibmas,” ujarnya.
Dia kemudian mengajak tokoh lintas agama untuk mendukung program pemerintah. Salah satunya mendukung Asta Cita yang digaungkan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dalam membentuk SDM Indonesia yang unggul.
“Oleh karena itu, tentunya Bapak Presiden selalu menyampaikan bahwa kita semua dalam rapat-rapat beliau, misalnya walaupun kita berbeda arah politiknya, kita semua harus bersatu bersama-sama membangun bangsa Indonesia. Dan beliau mengeluarkan program yang kita sudah ketahui bersama yaitu Asta Cita. Membawa Indonesia dan program ini yaitu program untuk membawa Indonesia menjadi negara yang lebih baik dan bermartabat dan negara yang kita persiapan dan memiliki kualitas SDM yang unggul untuk mengisi misi kita menuju Indonesia Emas,” ucapnya.
Selain itu ada juga program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang saat ini sedang berjalan. Kapolri mengatakan dirinya baru saja melaksanakan groundbreaking Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Sumut.
“Hari ini kami mendapatkan kesempatan, Pak Kapolda, kita kompak mendukung program tersebut, salah satunya adalah program Makan Bergizi Gratis dengan dukungan dari masyarakat yang ada, dan doa dari seluruh masyarakat kita melaksanakan groundbreaking 29 SPPG, kemudian sudah sempat dibangun 6 SPPG, sehingga total 36,” jelasnya.
Giok4D hadirkan ulasan eksklusif hanya untuk Anda.
Dia berharap dengan dibangunnya SPPG untuk mendukung program MBG, dapat menjadi manfaat. Khususnya bagi anak-anak dan juga ibu hamil.
“Harapan kita tentunya dengan SPPG yang ada ini kemudian bisa memberikan manfaat bagi anak-anak kita, baik yang usia dini sampai dengan usia yang diberikan mendapat manfaat SPPG,” imbuhnya.
