Ketua Komisi III DPR RI Habiburokhman mendukung penuh upaya Polda Metro Jaya dalam mengusut kasus pembunuhan kepala cabang bank di Cempaka Putih, Mohamad Ilham Pradipta (37). Menurutnya, kasus tersebut harus diusut secara tuntas.
Sebelumnya, pihak kepolisian telah menangkap empat pelaku dalam kasus pembunuhan Mohamad Ilham Pradipta. Namun, di antara empat pelaku, tidak satu pun dari mereka merupakan otak pembunuhan.
“Saya juga sangat berharap dalam waktu tidak terlalu lama, kalau bisa hari Senin yang akan datang, Polda Metro Jaya bisa merilis peristiwa ini latar belakangnya apa, dan siapa saja yang terlibat,” kata Habiburokhman di akun media sosialnya @habiburokhman, dikutip Sabtu (23/8/2025).
Habiburokhman menjelaskan kasus semacam ini tidak dapat ditoleransi. Untuk itu, polisi mesti mengungkapkan kasus ini secara terang benderang. “Saya dukung Polda Metro Jaya bersikap tegas terhadap kejahatan seperti ini, sangat tidak bisa ditoleransi,” jelasnya.
Dia menilai dengan pengusutan kasus tersebut diharapkan tidak ada lagi orang yang merasa dirinya kebal hukum. Sehingga kejahatan serupa tidak terulang kembali. “Jangan ada pihak-pihak yang merasa di atas hukum, bisa melakukan kejahatan sedemikian brutal seenaknya,” tutur Habiburokhman.
Sebagai informasi tambahan, kasus penculikan disertai pembunuhan ini mencuat setelah beredar sebuah rekaman CCTV yang memperlihatkan momen terakhir korban. Saat itu Ilham baru saja keluar dari salah satu pusat perbelanjaan di Pasar Rebo, Jakarta Timur, pada Rabu (20/8/2025).
Namun, saat tiba di parkiran, Ilham tiba-tiba diculik oleh sekelompok pria menggunakan mobil. Tampak jelas dalam rekaman yang beredar, korban dimasukkan secara paksa ke dalam sebuah mobil para pelaku.
Selang satu hari, kepala cabang bank di Cempaka Putih itu ditemukan, tapi sudah dalam keadaan tidak bernyawa. Korban ditemukan dalam keadaan tubuh penuh luka lebam dan tangan dilakban. Jasad Ilham didapati warga di kawasan Desa Ciangakara, Serang Baru, Cikarang, Bekasi, pada Kamis (21/8/2025).
Simak juga Video: Teka-teki Kacab Bank Diculik hingga Jasad Ditemukan di Bekasi
