Menteri Kebudayaan Fadli Zon bertemu dengan Menteri Kebudayaan Qatar, Sheikh Abdulrahman bin Hamad Al-Thani. Mereka berdiskusi tentang pentingnya memperkuat hubungan di bidang kebudayaan.
“Indonesia memandang kebudayaan sebagai kekuatan diplomasi lunak (soft power) yang strategis. Sebagai negara Muslim terbesar di dunia dengan kekayaan budaya yang luar biasa, kami berkomitmen menjalin kerja sama erat dengan Qatar dalam membangun jejaring budaya global yang mencerminkan nilai-nilai Islam yang damai, beradab, dan penuh toleransi,” ujar Fadli Zon dalam keterangan tertulis, Senin (14/4/2025).
Hal ini ia katakan dalam rangka mendampingi Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto melakukan kunjungan kenegaraan ke Turki dan ke beberapa negara di Timur Tengah. Salah satunya adalah kunjungan kerja ke Doha, Qatar.
Ia menambahkan Indonesia dan Qatar memiliki visi yang sama untuk mengamplifikasi kekuatan budaya sebagai fondasi penting dalam membangun pemahaman lintas bangsa. Selanjutnya kerja sama budaya antara Indonesia dan Qatar dapat menjadi contoh kemitraan dunia Islam yang saling memperkaya.
Fadli Zon menyampaikan pemerintah Indonesia mendorong investasi di bidang kebudayaan dan mengembangkan industri kreatif berbasis budaya sebagai fondasi dalam memperkuat ekonomi budaya.
Menurutnya, strategi ini diharapkan dapat berkontribusi pada pembangunan nasional sekaligus peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Dengan mengolah potensi budaya secara berkelanjutan, kita tidak hanya melestarikan budaya, tapi juga menciptakan nilai tambah budaya yang mampu menggerakkan roda perekonomian nasional. Di era global ini, budaya mendorong pertumbuhan industri kreatif, pariwisata, dan tentunya memperkuat identitas nasional,” ungkapnya.
Ia menambahkan dengan mengarusutamakan kebudayaan, pihaknya membangun bangsa yang tangguh secara ekonomi, berakar secara historis, dan terbuka secara global.
Sebagai tindak lanjut konkret dari pembicaraan tersebut, Indonesia dan Qatar sepakat untuk menyusun Nota Kesepahaman di bidang kebudayaan.
Nota Kesepahaman ini selanjutnya akan menjadi dasar hukum dan kerangka strategis bagi pengembangan kerja sama jangka menengah dan panjang yang lebih terstruktur dan saling menguntungkan di bidang kebudayaan.
“Saya berharap kunjungan ini dapat mempererat hubungan diplomatik antara Indonesia dan Qatar melalui diplomasi budaya, serta membuka peluang kerja sama yang konkret, berkelanjutan, dan berdampak langsung terhadap pembangunan serta kesejahteraan masyarakat kedua negara dengan mengoptimalkan potensi ekonomi budaya yang kita miliki,” tutup Menbud Fadli Zon.