Militer kembali menggempur lokasi infrastruktur kelompok di wilayah bagian selatan semalam. Tel Aviv menegaskan akan melawan setiap upaya Hizbullah untuk membangun kembali kehadiran militer di negara tetangganya tersebut.
Angkatan Bersenjata Israel (IDF), nama resmi militer Israel, seperti dilansir AFP, Kamis (17/4/2025), hanya mengatakan pasukannya telah melancarkan serangan udara terhadap target Hizbullah di Lebanon bagian selatan, tanpa menjelaskan lebih lanjut soal bagaimana serangan dilancarkan.
“Dalam semalam, IDF menyerang lokasi infrastruktur teroris Hizbullah di Lebanon selatan,” sebut militer Israel dalam pernyataannya.
“IDF akan beroperasi melawan segala upaya Hizbullah untuk membangun kembali kehadiran militer dengan kedok perlindungan sipil,” tegas militer Israel.
Tidak diketahui secara jelas apakah ada korban jiwa akibat gempuran Israel itu dan seberapa besar kerusakan yang terjadi.
Meskipun gencatan senjata berlaku sejak 27 November tahun lalu untuk menghentikan pertempuran antara dengan Hizbullah, Israel terus melancarkan serangan udara hampir setiap hari terhadap wilayah Lebanon, yang merupakan negara tetangganya.
Hizbullah, yang secara signifikan dilemahkan selama perang melawan Israel, bersikeras bahwa kelompoknya mematuhi gencatan senjata, bahkan ketika rentetan serangan Tel Aviv terus berlanjut.
Simak juga Video: Israel Serang Beirut Lebanon, 3 Orang Tewas dan 7 Terluka
Simak berita selengkapnya di halaman berikutnya.
Walaupun ada tembakan roket dari Lebanon ke wilayah Israel yang dilaporkan sejak gencatan senjata dicapai, namun sejauh ini tidak ada kelompok yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan roket itu.
Militer Lebanon, pada Rabu (16/4), mengatakan pihaknya telah menangkap sejumlah orang yang diduga mendalangi serangan roket ke wilayah Israel dari Lebanon.
Seorang pejabat keamanan setempat, yang enggan disebut namanya, menuturkan kepada AFP bahwa tiga orang di antaranya yang ditahan merupakan anggota kelompok Hamas, sekutu Hizbullah.
Simak juga Video: Israel Serang Beirut Lebanon, 3 Orang Tewas dan 7 Terluka