Kolaborasi Mangkunegaran Solo dengan OPPO, sukses menggelar kirab malam 1 suro tahun 2025. Acara itu mendapatkan dukungan penuh dari OPPO, salah satu perusahaan smartphone terbesar di Indonesia.
Keceriaan mewarnai jalannya malam 1 suro. Sejumlah masyarakat mengabadikan momen spesial itu dengan OPPO Find X8 Series yang memiliki sistem kamera canggih, sehingga mampu menangkap detail dalam kondisi minim cahaya, dan menghasilkan kualitas visual yang sinematik yang angat ideal untuk mengabadikan tradisi malam hari yang penuh nuansa dan makna.
Salah seorang warga Anisa Alunata (24), asal Jakarta, sengaja datang ke Pura Mangkunegaran untuk menyaksikan langsung jalannya kirab. Ia sempat terkejut saat kirab mulai berjalan, namun semua lampu jalan dimatikan.
Namun dia tetap bisa mengabadikan momen sakral itu dengan smartphone-nya, yakni OPPO X8. Meski dalam kondisi minim cahaya, dia tetap bisa memotret dengan hasil yang bagus.
“Tadi pas kirab lampunya sempat dimatikan, situasinya jadi semakin gelap. Tapi masih bisa ambil gambar. Ini pakai OPPO X8. Iya kameranya bagus,” kata Anisa kepada infoJateng, Kamis (26/6/2025).
Kolaborasi OPPO dengan Mangkunegaran bukan sekadar bentuk sponsor atau branding, tetapi bagian dari perjalanan bersama OPPO dan para penjaga budaya untuk menyatukan masa lalu dan masa depan agar budaya terus hidup melalui lensa teknologi.
Wujud dukungan OPPO terhadap kebudayaan tanah air, Vice President OPPO Indonesia, Patrick Owen, hadir dan mengikuti proses kirab 1 suro di Puro Mangkunegaran.
Dia menilai, perayaan malam 1 Suro di Solo bukan sekadar tradisi, tetapi juga representasi identitas Jawa yang kaya akan filosofi dan spiritualitas. Kehadiran OPPO sebagai bagian dari momen ini menegaskan komitmennya untuk lebih dekat dengan masyarakat, terutama melalui nilai-nilai yang mereka junjung tinggi.
“OPPO percaya bahwa teknologi seharusnya mendukung pelestarian budaya, bukan menggantikannya. Seperti pada pagelaran Malam 1 Suro ini, OPPO melalui Find X8 Series menghadirkan kamera flagship yang mampu menangkap momen budaya secara autentik dan sinematik, membuktikan bahwa inovasi bisa berjalan seiring dengan nilai-nilai lokal,” kata Owen.
Melalui semangat “Make Your Moment”, OPPO mengajak masyarakat untuk menjadikan Malam 1 Suro bukan hanya sebagai perayaan budaya, tetapi juga momen personal yang berkesan.
Dengan membawa teknologi ke dalam ruang budaya, OPPO mengajak generasi muda untuk lebih mengenal, menghargai, dan mendokumentasikan kekayaan tradisi lokal seperti Suroan. Hal ini sejalan dengan semangat OPPO untuk menginspirasi masyarakat melalui teknologi yang bermakna.
Pangageng Kawedanan Panti Budaya Kemantren Langenprojo Puro Mangkunegaran Gusti Raden Ajeng Ancillasura Marina Sudjiwo, atau akrab disapa Gusti Suro mengatakan, kitab tahun ini mengangkat tema Atita, Atiki, dan Anagata.
Atita memiliki arti rasa syukur atas masa lalu, Atiki berarti kesadaran akan saat ini, dan Anagata: harapan untuk masa depan.
“Suro tahun ini yang menjadi pembeda adalah, di tahun ini selain mengangkat tema atita atiki dan anagata, juga ini terkait dengan apa yang sudah dilakukan Mangkunegaran sejak tahun yaitu culture feature. Dimana bisa dilihat, ada cermin ada semen atau beton yang dilambari rumput. Itu melambangkan kita sebagai manusia, dimana di malam satu suro kita jadi manusia yang sejujurnya, menjadi diri sendiri dan menyatu dengan alam,” kata Gusti Suro.
Kakak dari KGPAA Mangkunegara X itu menjelaskan, rute kirab masih sama seperti tahun lalu yang menempuh jarak sekira 3 kilometer. Pangeran Sepuh GPH Paundrakarna Jiwo Suryonegoro menjadi cucuk lampah kirab pusaka memperingati malam 1 Suro di Puro Mangkunegaran, malam ini.
“Rute kirab pusaka sama seperti tahun lalu, sekira 3 km. Jumlah tamu di Pendopo 1000 orang, peserta kirab 1000 orang bahkan lebih, di Pamedan partisipan masyarakat sekitar 10 ribu. Harapannya tentu doa terbaik, apapun yang kita lakukan nanti, bisa terus menjadi baik dan lancar,” jelasnya.
Di pengujung acara KGPAA Mangkunegara X sempat keluar ke pamedanan menyapa masyarakat. Dia juga sempat melempar udik-udik yang jadi rebutan masyarakat.
Tonton juga “Melihat Prosesi Kirab Malam 1 Suro di Keraton Solo, Ada 14 Pusaka Disiapkan” di sini:
