Tenda dan panggung berukuran besar dalam acara Gunungsindur Expo di Gunungsindur, Bogor, Jawa Barat (Jabar) ambruk usai diterjang angin kencang. Warga yang ada di lokasi berteriak histeris saat panggung ambruk.
“Pertama roboh tenda tamu dulu, di situ banyak ibu-ibu neduh juga kan, langsung teriak-teriak histeris gitu. Nggak lama panggung yang ada dangdut itu ambruk juga,” kata salah seorang warga bernama Inah kepada wartawan, Minggu (26/10/2025).
Inah menyebut, angin kencang terjadi setelah hujan deras mereda sekitar pukul 13.20 WIB. Saat kejadian, sejumlah personel grup musik sedang mengatur alat di panggung, sebelum grup dangdut kembali pentas usai ditunda untuk istirahat.
“Jadi awalnya kan hujan gede, beres hujan (grup musik) dangdut mau main lagi. Terus langsung datang angin kencang tuh. Awalnya tenda pedagang kebawa (angin kencang), terus ke tenda tamu sama panggung. Kencang banget anginnya,” kata Inah.
“Jadi acaranya (pentas musik dangdut) baru mulai, kan habis istirahat, baru mulai cek sound. Langsung datang itu angin kenceng,” imbuhnya.
Dalam rekaman video beredar dilihat infocom, tampak sebuah panggung berukuran besar dalam kondisi ambruk. Rangka-rangka besi bagian atas panggung tampak bertumpuk di tanah dan tiang-tiang penyangga panggung roboh.
Dalam video tersebut, sejumlah alat musik seperti drum tampak terjepit diantara rangka besi panggung. Sebuah tenda berukuran besar juga ambruk akibat diterjang angin kencang.
Seperti diketahui, peristiwa tenda dan panggung ambruk akibat diterjang angin kencang, terjadi siang tadi sekitar pukul 13.30 WIB. Sebanyak dua orang luka akibat akibat tertimpa rangka besi panggung.
“Pada saat jam 12 itu terjadi hujan deras, kemudian angin kencang sehingga menyebabkan panggung roboh. Untuk kami laporkan tidak ada korban jiwa hanya luka ringan, dua orang dan sudah ditangani di klinik 24 jam dan sementara untuk kerugian motor rusak tidak ada,” kata Sekertaris Camat Gunungsindur sekaligus ketua panitia Gunungsindur Expo Risky Widianto.
