Hari ini Pemprov Jakarta menggratiskan layanan transportasi umum , MRT, hingga LRT bagi perempuan untuk memperingati Hari Kartini. Seorang warga asal Tangerang Selatan, Nana (66) memanfaatkan tarif gratis ini untuk keliling Jakarta.
Nana bahkan mengaku dirinya belum pernah naik MRT dan LRT selama ini. Dia ingin momen ini jadi kali pertamanya menjalal transportasi tersebut.
“Iya, ini saya mau nyoba-nyoba transum gratis, saya mau nyoba MRT. Tadi anak bilang ya coba aja ibu. Saya udah pensiunan, usia udah 66 tahun. Busway saya pernah, MRT belum,” kata Nana saat ditemui infocom di Halte CSW, Jakarta Selatan, Senin (21/4/2025).
Nana sejak pagi berangkat dari Pondok Aren, Tangerang Selatan menggunakan Transjakarta. Tidak ada tujuan tempat khusus yang akan disinggahinya, dia hanya mau keliling sambil mencoba MRT saja.
“Saya nggak mau ke mana-mana, mau nyoba MRT aja. Pokoknya saya naik aja dulu, nggak usah turun-turun. Jadi saya naik aja, sekiranya mau turun saya turun di mana aja, gitu pengen nyoba,” jelas dia.
Nana mengaku senang adanya skema tarif khusus transportasi umum hari ini. Dia mengetahui informasi ini dari temannya melalui pesan singkat.
Selanjutnya Arumi (40) sempat kaget dengan skema tarif khusus hari ini. Dia senang karena ini bisa dimanfaatkannya untuk jalan-jalan sambil menunggu anaknya pulang dari sekolah.
“Ini lagi free aja ini, mau jalan-jalan sambil nunggu anak sekolah. Tadi naik dari Kota, rencana mau ke Blok M, tapi nggak jadi, kita mau naik MRT aja. Ya kita mau jalan-jalan aja sampe agak siangan terus balik,” kata Arumi.
Arumi berharap program ini bisa kembali berjalan tahun depan. Selebihnya dia juga ingin penggratisan transportasi umum bisa dilakukan di momentum lainnya.
“Mungkin kalau gini bisa jalan tahun depan lagi ada kayak gini. Harapannya begitu. Misalnya nih ada hari tertentu, momen tertentu bisa kayak gini enak juga. Gak perlu hari Kartini aja,” ucap dia.
Kemudian Tania (25), mengaku sangat terbantu dengan tarif gratis transportasi umum hari ini. Menurutnya, ini jadi kesempatan ini pergi pulang kerja dengan biaya yang lebih hemat.
“Menurut aku ini sangat membantu sih. Apalagi buat anak sekolah, orang bekerja sangat membantu,” ujar Tania.
