Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan resmi meluncurkan Koperasi Korpri Kemenko Infra. Pembentukan koperasi ini merupakan tindak lanjut dari pengaktifan organisasi Korpri Unit Kemenko Infra, yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan pegawai.
Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menyampaikan kehadiran koperasi merupakan bagian penting dari pembangunan ekosistem kelembagaan yang produktif dan mandiri di lingkungan kementerian. Menurutnya, koperasi adalah salah satu instrumen utama dalam mewujudkan visi ekonomi kerakyatan yang tengah didorong pemerintah saat ini.
“Koperasi secara umum merupakan urat nadi ekonomi bangsa. Saat ini, Presiden Prabowo Subianto juga secara progresif ingin membangun puluhan ribu Koperasi Merah Putih se-Indonesia. Nah, semangat ini tentunya harus diikuti oleh semua kementerian dan lembaga, termasuk Kemenko Infrastruktur,” ungkap AHY dalam keterangan tertulis, Jumat (13/6/2025).
Adapun peluncuran Koperasi Korpri Kemenko Infra dilakukan booth Pameran International Conference on Infrastructure (ICI) 2025 yang berlangsung di Jakarta, Rabu (11/6).
Peluncuran koperasi ini pun mendapat sambutan positif dari Menteri Koperasi, Budi Arie Setiadi. Ia mengatakan koperasi dapat menjadi solusi konkret dalam membantu pegawai menghindari praktik pinjaman yang tidak sehat.
Budi Arie juga berpesan agar koperasi tetap sehat dan bertumbuh dengan budaya simpan-pinjam yang berimbang dan beretika. “Inilah pertama kali Kementerian Koordinator Infrastruktur dan Kewilayahan mendirikan koperasi untuk para karyawannya. Jadi, sebagai koperasi yang baru, kita harapkan bisa memberi manfaat bagi kesejahteraan karyawan Kementerian Koordinator Infrastruktur,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Dewan Pengurus Korpri Unit Kemenko Infra, Arif Rahman menjelaskan koperasi ini telah melalui proses legal dan administratif, dan menjadi bagian dari roadmap kelembagaan Korpri yang baru dibentuk pada Mei lalu.
“Setelah tanggal 8 Mei lalu, Pak, di Kemenko dibentuk Korpri. Salah satu langkah berikutnya adalah kami membangun dan membuat koperasi. Dan koperasi ini, setelah melalui proses administrasi dan legalisasi, Alhamdulillah selesai. Pada hari ini, mohon kesediaan Bapak Menko dan Bapak Menteri Koperasi untuk memberikan arahan dan sekaligus meresmikan berdirinya Koperasi Kemenko Infra,” tutur Arif.
Dengan terbentuknya koperasi ini, Kemenko Infra mendorong terciptanya lingkungan kerja yang tidak hanya profesional dan produktif, tetapi juga sejahtera secara ekonomi. Koperasi ini diharapkan menjadi ruang tumbuh bagi semangat kewirausahaan, solidaritas antarpegawai, dan kemandirian finansial di lingkungan kementerian.
Adapun Koperasi Korpri Kemenko Infra nantinya akan dikelola transparan dan akuntabel oleh para pengurus yang berasal dari internal kementerian. Fokus utama koperasi pada tahap awal mencakup layanan simpan pinjam, penyediaan kebutuhan pokok pegawai, serta pengembangan unit usaha produktif sesuai kebutuhan dan potensi sumber daya pegawai.
Ke depan, koperasi ini diharapkan dapat menjadi model bagi kementerian dan lembaga lain dalam membangun kelembagaan ekonomi pegawai yang sehat, berkelanjutan, dan berorientasi pada kesejahteraan bersama. Koperasi ini juga diharapkan dapat menjadi bagian dari upaya kolektif dalam membangun ekosistem kerja yang inklusif dan adaptif terhadap tantangan zaman.
