Otoritas menahan pria warga negara Ukraina. Pria bernama Ignat Kuzin itu ditahan atas dugaan keterlibatan dalam peristiwa ledakan mobil di Moskow yang menewaskan seorang jenderal senior Rusia.
“Rusia menahan seorang pria yang diduga membunuh seorang jenderal Rusia dalam sebuah ledakan mobil di luar Moskow atas perintah Ukraina,” kata dinas rahasia FSB dilansir AFP, Minggu (27/4/2025).
Rusia menuduh Ukraina di balik pembunuhan jenderal senior Rusia, Yaroslav Moskalik, dalam peristiwa ledakan mobil di Moskow pada Jumat (25/4). Jenderal Yaroslav diketahui menjabat sebagai Wakil Kepala Direktorat Operasional Utama Staf Umum Militer.
“Agen layanan khusus Ukraina Ignat Kuzin, lahir tahun 1983, warga Ukraina, yang menanam bahan peledak di sebuah Volkswagen Golf di kota Balashikha di wilayah Moskow, menewaskan Letnan Jenderal Yaroslav Moskalik, ditahan,” kata FSB dalam sebuah pernyataan.
Menurut FSB, Kuzin telah memasang alat peledak rakitan di mobil tersebut, yang diambilnya dari tempat penyimpanan dinas rahasia Ukraina di wilayah Moskow. Bom tersebut kemudian diledakkan dari jarak jauh dari Ukraina.
Sebuah video yang dirilis oleh FSB menunjukkan Kuzin tampaknya mengaku, serta penangkapannya di jalan hutan dan komponen bom tersebut.
Kuzin dapat menghadapi hukuman seumur hidup atas tuduhan terorisme. Pihak Ukraina saat ini belum mengomentari ledakan tersebut dan penahanan terhadap Kuzin.
