Serangan Drone Rusia ke Ukraina Tewaskan 13 Orang, Anak-anak Jadi Korban

Posted on

Pasukan meluncurkan serangan 367 drone dan rudal ke kota-kota Ukraina, termasuk ibu kota Kyiv. Serangan ini menewaskan 13 orang dan tiga di antaranya merupakan anak-anak.

Dilansir AFP, Minggu (25/5/2025) serangan dimulai pada Sabtu (24/5) malam waktu setempat. Drone dan rudal itu menyerang rumah dan apartemen.

Ada 13 korban tewas dalam serangan ini. Pejabat setempat melaporkan bahwa tiga di antaranya adalah anak di wilayah utara Zhytomyr.

Sementara itu, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky meminta Amerika Serikat, yang telah mengambil sikap publik yang lebih lunak terhadap Rusia dan pemimpinnya, Vladimir Putin, sejak Presiden Donald Trump menjabat, untuk angkat bicara.

“Diamnya Amerika, diamnya negara lain di dunia hanya menyemangati Putin,” tulisnya di Telegram.

“Setiap serangan teroris Rusia seperti itu adalah alasan yang cukup untuk sanksi baru terhadap Rusia.”

Serangan ini merupakan serangan drone terbesar dari Rusia. Meskipun serangan lain menewaskan banyak korban.

Serangan itu terjadi saat Ukraina dan Rusia bersiap untuk melakukan hari ketiga dan terakhir pertukaran tahanan di mana kedua belah pihak akan menukar total 1000 orang masing-masing.

Lihat juga Video: Drone Rusia Hantam Kendaraan Sipil di Ukraina, 9 Orang Tewas

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *