Siapa Yuki Kawauchi? Pelari Jepang Pertama yang Menang di Boston Marathon

Posted on

Yuki Kawauchi akan ikut berlari di Maybank Marathon 2025. Tapi siapa sebenarnya sosok pelari Jepang ini yang dikenal dengan aksi nyentrik sekaligus prestasi kelas dunianya?

Lahir di Setagaya, Tokyo, pada 5 Maret 1987, Kawauchi dijuluki ‘Professional Runner’. Julukan itu muncul karena ia sempat bekerja penuh waktu sebagai pegawai pemerintah di Saitama, sambil membiayai sendiri seluruh biaya lomba dan pelatihannya tanpa sponsor.

Prestasinya pun luar biasa. Di Lake Biwa Marathon 2021, Kawauchi mencatat personal best 2 jam 7 menit 27 info untuk kategori full marathon, sementara personal best half marathonnya adalah 1 jam 2 menit 18 info.

Ia juga menjadi orang pertama di dunia yang berhasil menyelesaikan lebih dari 100 maraton dengan waktu di bawah 2 jam 20 menit-rekor yang diakui oleh Guinness World Records. Tak hanya itu, ia juga memegang rekor maraton terbanyak dengan catatan sub-2:12, lebih dari 25 kali.

Momen paling ikoniknya terjadi di Boston Marathon 2018. Saat itu, cuaca sangat buruk dengan hujan deras, suhu dingin, dan angin kencang. Namun, Kawauchi justru tampil gigih. Ia berhasil menyalip juara bertahan Geoffrey Kirui dan memenangkan juara pertama dengan catatan waktu 2 jam 15 menit 58 info. Kemenangan tersebut menjadikannya pelari Jepang pertama yang memenangkan Boston sejak 1987.

Di luar prestasi prestisius itu, Kawauchi juga dikenal karena aksinya yang unik. Ia pernah mengikuti half marathon dengan mengenakan setelan jas dan masih bisa mencatat waktu 1 jam 6 menit 42 info, meski bukan rute resmi.

Pada kesempatan lain, ia berlari menggunakan kostum panda di sebuah lomba lokal sebagai pemanasan menuju Boston. Sikapnya ini menunjukkan bahwa maraton bisa tetap bisa dijalani dengan cara yang menyenangkan tanpa kehilangan sisi kompetitif.

Filosofi Kawauchi sederhana tapi kuat: konsistensi, pengalaman, dan kegigihan bisa mengalahkan mahalnya latihan profesional. Prinsip inilah yang membuatnya jadi panutan banyak pelari amatir di seluruh dunia.

Tahun ini, Kawauchi akan tampil di Maybank Marathon 2025, ajang maraton internasional berlabel ‘Elite Label Road Race’ dari World Athletics yang digelar di Bali, 24 Agustus. Kehadirannya diperkirakan akan memberi motivasi tambahan bagi sekitar 13 ribu peserta yang akan ikut serta.

Maybank Marathon sendiri telah diselenggarakan sejak 2012 dengan kategori maraton penuh 42,195 km, half marathon 21,0975 km, dan 10K. Event ini bukan hanya diakui sebagai ajang kualifikasi resmi Boston Marathon dan Abbott WMM Wanda Age Group World Rankings, tetapi juga meraih berbagai penghargaan, termasuk ‘Best Marathon 2016’ dan ‘Most Popular Sport Event 2018’.

Dengan hadirnya Yuki Kawauchi, Maybank Marathon 2025 diyakini akan semakin bergengsi dan mempertegas posisinya sejajar dengan maraton kelas dunia lainnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *