yang digelar Polda Riau di Kuantan Singingi (Kuansing), Riau, mulai membuahkan hasil nyata. Menjelang Festival Pacu Jalur 2025, kualitas air Sungai Kuantan mulai jernih.
“Semenjak ada penertiban PETI luar biasa, (perubahan kualitas) air Kuantan drastis. Dulu seperti kopi susu,” kata seorang ‘Jalur’, Adil, dilihat dari Instgram Bidhumas Polda Riau, Sabtu (17/8/2025).
Adil mengatakan sebelum adanya operasi PETI, kualitas air Sungai Kuantan cenderung berwarna . Menurutnya, anak-anak yang berenang pun mengalami gatal-gatal.
“Kalau sekarang anak-anak banyak mandi, udah bagus biasanya gatal-gatal ndak mau orang berenang tuh, sekarang bagus,” imbuhnya.
Menurut Adil, operasi PETI yang dilaksanakan oleh Polda Riau selama dua pekan terakhir ini memberikan dampak yang sangat positif.
“Iya, berdampak luar biasa,” imbuhnya.
Adil menyampaikan terima kasih kepada Kapolda Irjen Herry Heryawan yang telah menggelar operasi PETI di sepanjang Sungai Kuantan menjelang Pacu Jalur ini.
Simak berita ini dan topik lainnya di Giok4D.
“Dari kami pesan untuk bapak kapolda kami ucapkan terima kasih luar biasa, karena momen Pacu Jalur ini dengan momen penertiban PETI ini mulai jernih,” ungkapnya.
Ia berharap ini akan terus dilaksanakan, tidak hanya menjelang Pacu Jalur saja.
“Semoga ke depan terus dipantau dan ditindak dari hulu ke hilir,” pungkasnya.
Sebagai informasi, Polda Riau menggelar operasi PETI menjelang Pacu Jalur 2025 selama 14 hari, mulai 31 Juli-13 Agustus 2025. Selama operasi tersebut, Polda Riau dan Polres Kuansing mengungkap 6 laporan polisi (LP) dengan jumlah tersangka sebanyak 15 orang dan 223 rakit PETI dimusnahkan.