Tentara mengatakan telah membunuh pejabat keuangan Hamas dalam serangan di jalur Gaza beberapa minggu lalu. Israel mengetahui jenazah itu seorang pejabat Hamas setelah mengidentifikasi jenazahnya.
Dilansir AFP, Kamis (25/12/2025), pejabat keuangan Hamas itu adalah Abdel Hay Zaqut, dia tewas dalam serangan pada Sabtu (13/12) lalu. Selain Zaqut, komandan militer Raed Saad, yang dianggap Israel sebagai salah satu otak serangan Hamas ke Israel pada 7 Oktober 2023 lalu.
Juru bicara bahasa Arab tentara Israel, Avichay Adraee, mengatakan Zaqut tewas saat berada di dalam kendaraan bersama Raed Saad dalam “operasi gabungan oleh tentara Israel dan Shin Bet”, badan keamanan internal Israel.
Zaqut “tergabung dalam departemen keuangan sayap bersenjata” Hamas, tulis Adraee di X.
“Selama setahun terakhir, Zaqut bertanggung jawab untuk mengumpulkan dan mentransfer puluhan juta dolar ke sayap bersenjata Hamas dengan tujuan melanjutkan perjuangan melawan Negara Israel,” katanya.
Pemimpin Hamas untuk Jalur Gaza, Khalil al-Hayya, mengkonfirmasi pada 14 Desember kematian Raed Saad dan “rekan-rekannya”, meskipun ia tidak menyebut nama Zaqut.
Tentara Israel mengatakan Saad memimpin markas produksi senjata sayap militer Hamas dan mengawasi peningkatan kemampuan kelompok tersebut.
Sebelumnya, militer Israel meledakkan sebuah mobil di kota Gaza. Pihak Israel menduga mobil itu membawa komandan senior Hamas, Raed Saed, yang dikenal sebagai otak serangan Hamas ke Tel Aviv pada 7 Oktober 2023 silam.
Dilansir Reuters, Minggu (14/12), serangan itu terjadi hari ini waktu setempat. Otoritas kesehatan Gaza mengatakan empat orang tewas dalam serangan tersebut. Tidak ada konfirmasi dari pihak Hamas terkait dugaan Saed termasuk salah satu pihak yang tewas.
Militer Israel mengatakan telah menargetkan seorang komandan senior Hamas di Kota Gaza, tanpa menyebutkan nama atau detail lebih lanjut.
Simak juga Video CCTV Ungkap Kebohongan Tentara Israel Usai Tembak Mati Remaja Palestina
